Kata #JombloNgenes itu sekarang sudah gak asing lagi. Di timeline Twitter contohnya saudara-saudara, banyak sekali orang yang nyampah di timeline. Kalo menurut kacamata bolong saya faktor 'nyampah' ini disebabkan oleh itu tadi #JombloNgenes.
#JombloNgenes sendiri itu maksudnya Jomblo yang merasa dirinya itu susah terus. Jadi, dia itu merasa kalo jomblo itu merupakan suatu kiamat sugra *memang*. Jadi dia itu selalu merasakan risau, resah, dan ribet (3R).
Untuk membantu mengatasi masalah yang sangat berat bagi Negara Indonesia Raya Merdeka dan Tercinta ini maka saya sebagai mentri pertanian menyarankan untuk para #JombloNgenes agar supaya mencari kegiatan yang lebih menggembirakan agar kalian bisa naik pangkat menjadi #Jomblo(tok) yang gak pake Ngenes. Ya, contohnya kalian hang-out sama temen-temen, tapi disarankan temen kalian harus yang gokil juga. Kalo salah ajak temen yang ada ntar malah kalian menjadi Ngenes kuadrat.
Jadi pokoknya dihimbau untuk seluruh masyarakat Indonesia agar mulai menghilangkan status #JombloNgenes kalian menjadi #Jomblo(tok).
Dari studi kasus ini saya dapat memberikan suatu Hukum baru. Hukum ini disebut Hukum JN bunyinya: "Cinta itu harus membuat kita bahagia, bukan membuat kita sengsara."
No comments:
Post a Comment